KakFitriyah.com - Kak Fitriyah, seorang Youtuber, berpartisipasi sebagai relawan pengajar dalam Kelas Inspirasi Jombang 10 yang diselenggarakan pada Jumat, 17 Mei 2024. Kegiatan ini berlangsung di SDN Mundusewu 3, yang berlokasi di Sidowayah, Mundusewu, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Sebagai relawan, Kak Fitriyah berbagi pengalaman dan inspirasi kepada para siswa mengenai profesinya di dunia digital. Informasi lebih lanjut mengenai kegiatan ini dapat diikuti melalui akun Instagram @kijombang.
7 Cara Mengajarkan Siswa Sekolah Dasar Membuat Konten di YouTube
Membantu siswa sekolah dasar (SD) belajar membuat konten di YouTube bisa menjadi cara yang menyenangkan dan edukatif untuk mengembangkan kreativitas mereka. Dengan bimbingan yang tepat, anak-anak dapat belajar membuat video yang menarik dan bermanfaat. Berikut adalah tujuh cara mengajarkan siswa SD membuat konten di YouTube:
1. Mengenalkan Konsep YouTube
Sebelum mulai membuat video, ajarkan siswa tentang apa itu YouTube, bagaimana platform ini bekerja, dan jenis-jenis konten yang bisa mereka buat, serta jelaskan pentingnya membuat konten yang positif dan bermanfaat.
2. Menentukan Ide Konten
Bantu siswa mencari ide konten yang sesuai dengan minat dan bakat mereka, seperti video edukasi (contoh: eksperimen sains sederhana), video bermain dan ulasan mainan, cerita atau dongeng anak, serta video tutorial (contoh: cara menggambar, membuat kerajinan tangan, dll.).
3. Menulis Naskah atau Outline Video
Mengajarkan siswa untuk membuat naskah atau outline sebelum merekam video membantu mereka berbicara lebih terstruktur dan percaya diri dengan membuat perkenalan, isi utama, dan penutup yang menarik.
4. Menggunakan Peralatan Sederhana
Tidak perlu peralatan mahal untuk mulai membuat video, cukup ajarkan siswa menggunakan alat yang tersedia seperti kamera ponsel atau tablet, mikrofon sederhana untuk meningkatkan kualitas suara, serta pencahayaan alami dari jendela atau lampu ruangan.
5. Mengajarkan Teknik Perekaman dan Editing
Perkenalkan siswa pada teknik dasar perekaman seperti menjaga kamera tetap stabil, mengatur pencahayaan agar gambar terlihat jelas, serta menggunakan aplikasi edit video sederhana seperti Kinemaster, CapCut, atau iMovie untuk memotong video, menambahkan musik, dan efek lainnya.
6. Mengajarkan Etika Digital dan Keamanan Online
Anak-anak harus memahami etika digital dan keamanan online sebelum mengunggah video mereka dengan memahami pentingnya tidak membagikan informasi pribadi, menggunakan bahasa yang baik dan sopan, serta menghormati hak cipta dan tidak mengambil konten orang lain tanpa izin.
7. Mengunggah dan Mempromosikan Video dengan Bijak
Setelah video selesai, ajarkan siswa cara mengunggahnya ke YouTube dengan aman di bawah pengawasan orang tua dengan menulis judul dan deskripsi yang menarik, menggunakan thumbnail yang menarik, serta berinteraksi dengan komentar secara positif.
Dengan langkah-langkah ini, siswa SD bisa belajar membuat konten YouTube dengan cara yang menyenangkan dan mendidik, serta mengembangkan kreativitas, keterampilan komunikasi, teknologi, dan etika digital yang penting untuk masa depan mereka.
Komentar
Posting Komentar